Tuesday, April 17, 2018

Pengalaman mengurus pindahan sekolah anak dari Jepang ke Bandung

Tak terasa waktu begitu cepat berlalu sampai akhirnya saya dan anak-anak harus kembali. Rasanya nggak puas begitu waktu sudah mendekati, rasanya banyak sekali hal yang belum sempat dikerjakan. Selain  itu saat beres-beres dan packing rasanya sangat buru-buru... pokoknya rasanya masih ada yang kurang. Tapi mau nggak mau memang kami harus kembali lagi berkumpul dengan orang-orang tercinta di Bandung.

Hal pertama yang saya lakukan sesampai di Bandung, yaitu mencari sekolah anak-anak. Dan ini jadi pengalaman tersendiri, mengingat saat di Jepang, urusan sekolah anak adalah urusan yang sangat mudah. Berbekal akte kelahiran dan zairyu card (KTP), otomatis anak-anak mendapatkan sekolah yang lokasinya dekat dengan rumah. Dan saat itu juga langsung bisa ikut belajar dengan modal pengantar dari kantor dinas pendidikan setempat. Nah saat kembali ke Indonesia, pengurusan sekolah anak tidak semudah itu tapi juga tidak susah-susah amat asal kita ikut aturan mainnya.

Berikut ini ada beberapa langkah yang harus kita lakukan untuk bisa dan mendapatkan surat penyaluran siswa dari Kemendiknas. Dan langkah ini harus saya mulai saat saya masih berdomisili di Hamamatsu. Jadi pastikan mengurus kepindahan sekolah anak tidak dilakukan "ngedadak", perlu persiapan waktu juga informasi yang tepat.

Langkah pertama adalah meminta surat keterangan dari sekolah dimana anak kita belajar. Mintalah dalam Bahasa Inggris) syukur-syukur bisa dapet yang Bahasa Indonesia). Surat keterangan yang menunjukkan tingkat sekolah anak akan diperlukan untuk membuat surat keterangan pindah di Atase Pendidikan KBRI Tokyo. Jangan lupa, cek kesesuaian nama anak di surat keterangan sekolah, akte kelahiran dan paspor. Semua harus sama jangan ditambahi atau dikurangi.

Kedua, buatlah surat permohonan pindah sekolah ke Atase Pendidikan. Ingat, karena banyaknya permintaan, diharapkan surat permohonan dua minggu sebelum kepulangan sudah diajukan. Selain surat permohonan, jangan lupa masukkan fotokopi surat keterangan sekolah, fotokopi akte kelahiran anak, fotokopi paspor anak dan orangtua, data anak. Bagi yang tinggal jauh dari Tokyo bisa mengirimkan surat melalui pos dan jangan lupa amplop balasan (saya menggunakan leter pack 310 yang telah ditulis alamat pengiriman). Keterangan lebih lanjut bisa dilihat di hompepage  Atase Pendidikan KBRI Tokyo




Contoh Surat permohonan.


Kepada yth.;                                                                                       Hamamatsu, Januari 2018
Atase Pendidikan dan Kebudayaan
KBRI Tokyo
5-2-9 Higashigotanda, Shinagawa-Ku,
Tokyo 141-0022
Perihal: Permohonan surat pindah sekolah

Dengan hormat:
Bersama ini kami memohon untuk dapat dibuatkan Surat Pindah Sekolah Anak kami untuk keperluan pendaftaran dan penyaluran siswa di Indonesia, dengan data sebagai berikut:
Nama anak                              :
Tempat/tanggal lahir               :
Nama orangtua                        :
Pekerjaan/sekolah
orangtua di Jepang                  :

Alamat di Jepang                    :
Tingkat pendidikan anak
di Jepang                                 :            

Berencana akan meneruskan   : SMP/ 7 (Belum mendapatkatkan tujuan di tingkat/kelas di
sekolah                                     Indonesia di kelas sekolah di Indonesia)

Tanggal akan meninggalkan
Jepang                                     : 25 Maret 2018

Demikian kami sampaikan, atas bantuan dan perhatiannya kami haturkan terimakasih.
Hormat kami,
Junita Sari Siregar
e-mail : sarijeruk@yahoo.com
HP :
Lamp.: 1. FC akte kelahiran an. ...
2. FC Paspor an.....
3. FC Paspor an. ......
4. Surat keterangan sekolah.
5. Data diri anak dan orangtua.



Contoh data anak dan orangtua


DATA PRIBADI ANAK DAN ORANG TUA

  1. Nama                                       :
  2. Alamat                                    : Hamamatsu shi, Naka ku,
  3. Jenis kelamin                           : Perempuan                           
  4. Tempat lahir                            : Bandung                        
  5. Tanggal lahir                          
  6. Nomor Paspor                         :
  7. Nama Sekolah/ Kelas              : Hirosawa Elementry School, Hamamatsu. Kelas 6
  8. Alamat Sekolah                       : Hamamatsu shi,  Naka ku, 2-51-1 Hirosawa,
  Shizuoka 432-8013                   
  1. Tinggal bersama                      : Orangtua/ Ibu                      
  2. Nama Orang tua                      : Junita Sari Siregar
  3. Alamat Orangtua                    :
  4. Nomor telepon                        :  
  5. Pekerjaan Orang tua   
a.       Di Jepang                          :
b.      Di Indonesia                     :
  1. No Paspor                               :
  2. Alamat di Indonesia               :





Biasanya pihak atase pendidikan akan menghubungi kita untuk konfirmasi dan setelah itu kurang lebih dari 2 hari surat akan tiba. 

Contoh surat keterangan


Simpan baik-baik surat keterangan dari KBRI karena akan digunakan untuk menyalurkan siswa di Kemendiknas. Nah, untuk proses ini bisa kita cicil juga dan dilakukan secara online di website e-layanan Kemendiknas
Jangan lupa untuk meminta terjemahan rapor anak kedalam bahasa Indonesia atau Inggris untuk kepeluan verifikasi di Kemendiknas dan sekolah yang dituju.

Contoh terjemahan rapor



Student  progress report
........................ Elementry School
Student           :
No.                  : 30
Grade              : 5.2
Japanese

Interest, Motivation, Attitude
B
Speaking and Listening
C
Writing
C
Reading
C
Knowledge & Understanding
C

Social Science

Interest, Motivation, Attitude
B
Thinking, Determination, Representation
C
Skill
C
Knowledge & Understanding
C

Math

Interest, Motivation, Attitude
A
Thinking
C
Skill
C
Knowledge & Understanding
C

Science

Interest, Motivation, Attitude
B
Thinking, Determination, Representation
C
Skill
C
Knowledge & Understanding
C

Music

Interest, Motivation, Attitude
B
Representation of creativity
B
Representation of skill
B
Watching ability
B

Di dalam website e-layanan dokumen dokumen diupload dengan bentuk PNG, JPEG. setelah seluruh proses selesai, kita diminta untuk verifikasi data asli di kemendikanas gedung E Lt. 14 Jakarta. Karena saya domilisi di Bandung, saya meminta pihak kemendiknas untuk dapat mengirimkannya melalui pos tercatat.  Nah posisi proses surat duah selesai atau belum dapat di lihat di web tersebut.

Surat dari kemendiknas inilah yang dipakai untuk pendaftaran ke sekolah yang ditunjuk. Memang perlu waktu untuk mengurusnya tetapi nggak susah juga asal semua step diikuti dan kesesuaian data akan mempercepat proses. Di Kemediknas yang paling jadi krusial adalah terjemahan rapot. Jadi jangan lupa, jauh-jauh hari sebelum peulang ke Indonesia, mintalah terjemahan rapot ke sekolah anak, syukur-syukur dapet bahasa Indonesia, tapi Bahasa Inggris juga udah mencukupi. 

Untuk mengecek apakah surat sudah selesai atau belum, bisa dicek di website kemendiknas. Disana akan jelas terlihat posisi surat yang kita ajukan sudah sampai mana. Jadi yang rumahnya jauh nggak usah cape-cape ke Senayan buat ngepoin surat kita udah sampai mana. O iya, semua pengurusan surat ini tidak dipungut biaya dan gratis. Jadi melakukannya sendiri pun sangat mudah mengurus admnistrasi ini, tinggal sabar dan rajin mengecek website kemendiknas.

Tararam, ini dia surat yang sudah jadi untuk pengantar masuk sekolah anak-anak di Bandung....  Senangnya urusan lancar.



Semoga postingan saya siang ini bermanfaat ya.... 




 


16 comments:

  1. Yeaaay, teh Junet sudah di Bandung. Apa kabar titipan loyangku, teh? Wkwkwk

    Anyway, meet up yuk, Teh. Kangen.

    ReplyDelete
    Replies
    1. wkwkwkkw si loyang masih dalam cargo yang perjalanannya masih panjang. Yuk ah, nanti mo ikut gabung acara-acara lagi ah

      Delete
    2. hallo ka salam kenal.
      aku rencana mau ikut suami ke jepang.
      anak ku sekarang kelas 4 rencana tahun ini mau kesana.
      prosedur ngurus pindah sekolah dr indonesia ke jepang gmna ya?
      mohon info ya

      Delete
  2. Halo salam kenal teh junita..sy jd inget sm bbrp teman yg msh tnggl di jepang..kyknya pas mereka kembali ke indo bakal ngalamin hal yg sama ya..msti ngurusin pindahan sekolah anak..tfs teteh

    ReplyDelete
    Replies
    1. Halllo Gita, salam kenal kembali. Hehehhe sengaja di posting karena yakin pasti ada yang membutuhkan :)

      Delete
  3. Waaah Teh Junita udah pindah ke Bandung lagi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Eviiiii, iya udah beres nih makanya udah mejeng cantik lagi depan meja kantor

      Delete
  4. Halo mba Junita, salam kenal...
    Dapet pencerahan dari blog ini.Btw, anaknya bisa masuk kelas 1 SMP langsung? Apakah berarti sekarang dia sudah kelas 2 SMP?

    ReplyDelete
    Replies
    1. hallo Pak, maaf telat respond. justru anak saya yang kecil lebih mudah masuk kelas 1 SMP daripada yang masuk 3 SMP Pak. Alasannya karena yang kelas 3 ada di penghujung tahun mau UN....

      Delete
    2. This comment has been removed by the author.

      Delete
  5. Dear mbak Junita, salam kenal. Saya mahasiswa di Tohoku. Kebetulan saya sedang dihadapkan kepada dilema penulisan nama anak di ijazah SD. Anak saya akan lulus Maret 2022 nanti, dan rencana akan meneruskan SMP di sini hingga setidaknya setahun, sebelum ikut saya kembali ke tanah air. Mohon pencerahan, apakah nama di ijazah sebaiknya dituliskan dengan romaji atau katakana, dan apakah urutannya family name lalu first name? Terimakasih banyak sebelumnya. Salam sukses. -Tya-

    ReplyDelete
    Replies
    1. Maaf Mbak baru dibaca komen nya. Kebetulan nama anak saya nggak ada famili name. Jadi ditulis pake Romaji, karena petugas di Diknas nanti juga malah minta2 dijelasin mana nama anaknya. Kebtulan si anak nggak punya fammili name, jadi saya minta ditulis NABIL RAMDHAN HAKIM saja sesuai namanya.

      Delete
  6. Salam kenal Mbak Junita.
    Saya Tiwi dari Toyohashi. Untuk surat keterangan dari sekolah, bahasa jepangnya apa ya Mbak? supaya lebih mudah menyampaikannya ke sekolah.. krn nihongo saya terbatas hehehe..

    ReplyDelete
  7. Sebentar saya tanya sama si anak waktu itu nama suratnya apa.

    ReplyDelete
    Replies
    1. salam kenal mba junita saya ega dari hamamatsu jg terimakasih atas tulisannua sangat membantu sekali, ada yg mau saya tanyakan,, saya baru masukin semua data di web ada satu yg saya kurang paham struktur kurikulum satuan pendidikan asal, itu mintanya di skolah asal kah?namanya apa ya?

      Delete
    2. hallo mbak Ega, salam kenal kembali. kalo saya waktu itu kayaknya saya masukkin semua unsur dirapot dan saya terjemahkan. boleh mbak biar gampang ke e-mail saja ya sarijeruk@gmail.com. Sambil saya liat masih ada rasanya pdf nya

      Delete