Tahun ini merupakan tahun kedua saya mengalami musim dingin di Hamamatsu. Perubahan suhu yang berangsur-angsur ke satu digit dan malah ke minus harus dihadapi saya tanpa bisa ditawar lagi. Yang pasti jadinya mager dan ngemil terus... udah kebayang naek sepeda kena angin..brrrrr.
Dulu, seingat saya, gambaran menghadapi salju dan musim dingin yaitu menggunakan pakaian tebal supaya badan tetap hangat. Tapi kalo diperhatikan, penduduk lokal kayaknya nggak terganggu dan beraktifitas biasa aja dengan suhu yang rendah ini. Setelah diselidiki (hahahhah kayak detektif partikelir aja) kok bisa udara dingin gini masih pake celana pendek, ternyata mereka memanfaatkan teknologi yang menurut saya tepat guna dalam menghadapi dingin. Jarang orang Jepang memakai jaket tebal (kecuali di Hokkaido yang memang selalu bersuhu minus) selama fuyu (winter). Dan inilah teknologi yang bikin saya takjub cara mereka menghadapi musim dingin. Saya nggak tau pasti apa di negara yang memiliki musim dingin menjual pula peralatan seperti yang ada di Jepang, Apa aja sih yang bikin mereka selalu nyaman selama musim dingin, yuk dibahas.... Barang-barang ini juga bermanfaat buat teman-teman yang pengen menikmati fuyu (winter) di sini.
1. Pakaian dengan teknologi Heattech
|
sumber :jpgo1688.pixnet.net |
Bukan Jepang kalo nggak ngulik apapun, contohnya produsen pakain Uniqlo menemukan teknologi heattech untuk menghadapi musim dingin. Teknologi ini menahan dan membuat badan tetap hangat dari kelembaban kulit manusia. Terus nggak bikin bau badan lagi walaupun dipakai lebih dari sehari. Bahannya tipis dan ringan tapi hangatnya mungkin lebih dari jaket tebal. Jadi teknologinya kehangatan diciptakan dari badan pemakai produk ini. Makanya jangan heran kalo melihat orang jalan-jalan memakai celana pendek dan stocking nggak kedinginan.... karena beliau-beliau ini memakai produk yang sangat.inovatif ini, tetap bergaya di musim dingin. Harganya juga nggak terlalu mahal, cuman pilihan model dan warna saja yang terbatas. Pernah suami saya iseng make heattech di Bandung, hasilnya seluruh badannya mandi keringat. Saya belum dapet info apakah di Jakarta sudah tersedia produk ini. Untuk bocoran saja, atasan heattech bisa dibandrol sekitar 790Y. Level kehangatan yang dijual juga beragam, ada heattech, super heattech dan ultraheattech, disesuaikan dengan keinginan pembeli.