Rasanya udah lama banget nggak sharing photo dan cerita disini. Gara-garanya sih, belum bisa bagi waktu antara ngeblog, urusan rumah karena ditinggal ama asisten yang sedang hamil muda, kantor yang berkurang orang karena beberapa senior yang pensiun. Jadilah diriku ini jadi staff sok sibuk teu puguh tea. Walaupun katanya sibuk kalo urusan ulin sih tetap lancar jaya. Kali ini saya kembali ke negeri matahari terbit...again... iya... beda... bareng rombongan sirkus. Makanya kali ini lebih banyak ke tempat hiburan anak daripada keinginn sendiri hiks...
Karena jadwal ketibaan tepat tengah malam, jadinya kita sempat bermalam di Haneda Airport. Bukan apa-apa, subway sudah tutup tepat jam 12 malam dan transportasi yang ada hanyalah bus dan taxi yang mahal. Terus, resepsionis hostel hanya mau menerima tamu paling malam jam 10.00. Jadinya daripada tidur dipinggir jalan, mending juga tidur di Bandara hehehhehe. Pelajaran pertama kalo bawa anak-anak sebaiknya pake penerbangan malam jadi nggak harus nyari tempat tidur di tengah malam buta.
Pagi hari setelah menaroh barang di hostel, tanpa mandi kita langsung capcus ke Museum Fujiko F. Fujio.... nggak kenal ya, tapi kalo dibilang Museum Doraemon pasti pada ngeh ...ohhhh itu toh. Pencipta tokoh Doraemon ini mempunyai Museum yang berada di Kawasaki, Tokyo. Perjalanannya hampir 45 menit kalo tanpa nyasar, tapi kalo plus nyasar ya bisa duakali lipatnya.
Di Museum ini terdapat hasil karya awal Doraemon, P-Man, dan tokoh-tokoh anime Jepang lainnya. Selain itu ada teather 3D, tempat bermain, cafe dan souvenir shop. Ada beberapa tempat yang tidak dapat diambil fotonya karena banyak ilustrasi asli yang tersimpan dan menjaga hak ciptanya.
Harga tiketnya tidak mahal, hanya 1000Y untuk dewasa dan 500Y untuk anak. Hanya beli tiketnya aja yang agak ribet karena tidak dijual di Museum. Kita harus ke Lawson, toko sejenis 7 eleven untuk membeli tiketnya di mesin Loppi. Nah, daripada saya gambling dan tanggal yang diinginkan tidak ada, saya memutuskan untuk menitip kepada teman saya yang sedang bersekolah di Iwate, Morioka. Beliau membelikan tiket sesuai dengan tanggal kosong dan mengirimkan via pos ke hostel saya menginap. Jadi saya aman dari bencana tidak dapat tiket.... thank you so much my ticket angel.....